Kamis, 20 Oktober 2022
Naik kereta api
tepat jam 05.30 kami romobongan dari riau sampai distadiun kereta api bandung. iatirahat sejenak lalu adzan magrib pun berkumandang, sholat magrib dan isya pun didirikan. azkiya dan buk wik, langsung menjama' takdim sholat isyanya di waktu magrib.
jujur saja ini awal kalinya kami sekeluarga naik kereta api, jujur sang suami khawatir kalau kita tertinggal kereta, sampai² kami ba'da sholat pun digertak sholat sui tenan. itu pasal pertama
pasal kedua saat rombongan sudah antri mau naik kereta anak² minta jajan diindomart yg ada di stadion tetsebut, sang suami mulai mengeraskan suara lagi, menggertak agar kami jajannya lebih cepat. lalu ada seorang mamang yg nanyain, jam berapa berangakat kereta nya buk, jam 7 pak, masih bisa kok buk ini baru jam 6.15. saya juga naik kereta jam 7.
wallHu alam....
wal akhir naik juga ke kereta, setelah melewati 2 eskalator naik turun....
sesampai dikereta kita nunggu hpir 1 jam baru kert mengeluakan bunyi.... puuut puuut.... tanda kereya akan jalan.
cianjur
sumedang
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
alhamdulillah.... terimakasih ya Allah.... suami kembali lembut seperti waktu masih awal menikah, tidak lagi menghina meremehkan bahkan sang...
-
aq gak kenal beliau lebih akrab, hanya saja saat ngobrol dengan beliau disitu aq tidak menemukan bahwa menghargai sesama itu penting. ...
-
kata yang sangat berkesan, kesan yang begitu dalam. yang berhak mengadili hanya Allah sang maha segalanya. biarlah orang memperlakukan kita ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar